Cara menghilangkan mata sembab
Gaya Hidup

11 Cara Menghilangkan Mata Sembab Setelah Menangis

Mata sembab Setelah Menangis – Selamat datang di artikel ini! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas masalah yang mungkin pernah dihadapi oleh banyak dari kita: mata sembab. Mata sembab bisa muncul karena berbagai alasan, mulai dari kurang tidur, alergi, hingga menangis. Tidak perlu khawatir, karena dalam artikel ini, saya akan berbagi dengan Anda beberapa cara alami dan efektif untuk menghilangkan mata sembab dengan cepat. Mari kita mulai!

Cara Menghilangkan Mata Sembab Setelah Menangis

Berikut ini penjelasan bagaimana cara menghilangkan mata sembab setelah menangis.

Tempelkan Irisan Mentimun

Ketika menggunakan masker wajah, seringkali irisan mentimun dingin digunakan untuk menutupi area mata. Menggunakan irisan mentimun ini merupakan salah satu cara untuk meredakan mata sembap setelah menangis.

Mentimun telah lama diakui memiliki kemampuan untuk meredakan pembengkakan pada mata. Caranya sangat sederhana. Potonglah mentimun menjadi beberapa irisan, lalu letakkan di area mata selama beberapa menit.

Proses ini membantu meredakan peradangan dan membantu mata terlihat lebih segar dan cerah. Kulit mentimun yang lembut dan efek dinginnya membantu mengurangi kemerahan dan pembengkakan di sekitar mata, sehingga menjadi salah satu solusi alami yang efektif untuk mengurangi mata sembap.

Baca juga: Panduan Cara Menghilangkan Bruntusan di Jidat secara Alami

Kompres dengan Kantung Teh

Cara menghilangkan mata sembab selain menggunakan kompres dingin, ada cara lain yang efektif untuk mengatasi mata sembap, yaitu dengan kompres kantung teh. Caranya cukup mudah, pertama-tama, basahkan dua kantung teh, kemudian dinginkan di dalam lemari pendingin selama 15–20 menit.

Setelah kantung teh telah dingin, ambil kantung teh tersebut dan letakkan di area mata selama 30 menit. Kandungan kafein dalam teh, terutama pada teh hitam, bersama dengan efek suhu dingin dari kantung teh tersebut, berperan penting dalam meringankan pembengkakan pada mata yang menyebabkan mata sembap.

Kafein memiliki sifat anti-inflamasi dan vasokonstriktif, yang berarti dapat membantu mengurangi peradangan di sekitar mata dan mengecilkan pembuluh darah, sehingga membantu mengurangi pembengkakan. Selain itu, efek dingin dari kantung teh membantu menyempitkan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah ke area mata, sehingga mengurangi pembengkakan lebih lanjut.

Metode kompres kantung teh ini adalah solusi alami yang sederhana dan efektif untuk mengatasi mata sembap, dan bisa menjadi alternatif yang berguna ketika tidak ada waslap dingin yang tersedia. Selain itu, prosesnya juga dapat memberikan kesempatan untuk bersantai selama kompresi berlangsung, sehingga membantu Anda merasa lebih segar dan rileks setelahnya.

Baca juga: 6 Cara Meninggikan Badan di Usia 15 Tahun dengan Alami

Kompres Dingin

Menggunakan kompres dingin adalah metode yang efektif untuk mengurangi pembengkakan pada mata yang sembab. Caranya sangat sederhana dan dapat dilakukan dengan mudah di rumah. Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan kompres dingin:

  • Siapkan kain bersih yang lembut dan basahi dengan air dingin. Pastikan airnya cukup dingin, tetapi tidak terlalu es sehingga tidak menyebabkan ketidaknyamanan pada kulit.
  • Posisikan tubuh Anda dengan nyaman, bisa dengan duduk atau berbaring. Pastikan Anda berada dalam posisi yang rileks agar efek dari kompres ini lebih maksimal.
  • Tempelkan kain basah yang telah digunakan sebagai kompres di sekitar area mata yang bengkak. Pastikan kompres menutupi seluruh area mata yang terpengaruh.
  • Selanjutnya, tekan-tekan kompres secara lembut di area mata. Tekanan lembut ini akan membantu mengurangi pembengkakan dengan meredakan peradangan dan memfasilitasi aliran darah.
  • Biarkan kompres berada di area mata selama beberapa menit, biasanya sekitar 10 hingga 15 menit. Ini memberikan waktu yang cukup bagi suhu dingin untuk meredakan peradangan dan pembengkakan.
  • Setelah kompres selesai, biarkan kulit kering dengan sendirinya. Jangan menggosok atau mengeringkannya dengan kasar, agar tidak menyebabkan iritasi pada kulit yang sensitif di sekitar mata.

Mengulang proses kompres dingin beberapa kali dalam sehari dapat membantu mengurangi pembengkakan pada mata sembab secara signifikan. Metode ini juga berguna untuk meredakan ketidaknyamanan akibat mata sembab, misalnya setelah menangis atau karena kelelahan. Kompres dingin adalah cara alami yang aman dan efektif untuk merawat area mata dan menjaga penampilan yang segar dan terjaga.

Baca juga: Cara Mengurangi Stress Berlebihan pada Remaja

Istirahat yang Cukup

Saat seseorang mengalami stres atau tekanan emosional yang berat, seringkali hal tersebut dapat menyebabkan menangis semalaman dan mengganggu tidur. Mata sembap akibat menangis dapat menjadi masalah tambahan yang membuat tidur menjadi sulit. Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk mengambil tindakan yang tepat termasuk memastikan tidur yang cukup.

Tidak hanya menjaga kebersihan mata sembap dengan kompres atau irisan mentimun, tetapi juga tidur yang cukup memiliki peran penting dalam mengurangi pembengkakan pada mata. Sebagai orang dewasa, disarankan untuk tidur selama 7–9 jam setiap malamnya. Tidur yang cukup membantu tubuh untuk memulihkan diri secara optimal, termasuk mengurangi pembengkakan pada mata dan mengatasi efek dari stres atau tekanan emosional.

Selain itu, ketika tidur, ada tips sederhana yang bisa dicoba untuk membantu mengurangi mata sembap. Cobalah untuk meninggikan kepala sedikit saat tidur. Hal ini dapat membantu mengurangi aliran cairan di sekitar mata dan menghindari akumulasi cairan yang menyebabkan pembengkakan. Anda bisa menggunakan bantal ekstra atau menyesuaikan posisi tidur sehingga kepala berada dalam posisi yang lebih tinggi dari tubuh.

Baca juga: Cara Menyembuhkan Batuk Berdahak dan Tenggorokan Gatal secara Alami

Pijatan Lembut

Langkah selanjutnya dalam mengatasi mata sembab adalah dengan melakukan pijatan lembut pada area sekitarnya untuk meningkatkan aliran darah. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan:

  • Tekan beberapa titik di alis dengan lembut dan tahan selama beberapa saat. Kemudian, lakukan pijatan dari sudut dalam mata ke arah luar, dengan gerakan yang lembut dan perlahan.
  • Gunakan jari telunjuk dan jari tengah di kedua tangan untuk menekan area sinus. Mulailah dari kedua sisi hidung dan lakukan gerakan pijatan ke arah luar. Hal ini dapat membantu meredakan kemungkinan pembengkakan di daerah sinus, yang dapat berkontribusi pada mata sembab.
  • Pijat juga kelenjar getah bening di leher dengan lembut. Lakukan gerakan pijatan dari atas ke bawah untuk merangsang sirkulasi dan membantu proses drenase getah bening.

Lakukan rangkaian langkah-langkah tersebut selama sekitar 3 menit dalam setiap sesi pijatan. Anda juga dapat mengulanginya sesering mungkin sesuai dengan kebutuhan Anda.

Pijatan lembut ini bertujuan untuk mengurangi pembengkakan dan memperbaiki sirkulasi darah di sekitar mata. Selain itu, pijatan juga dapat memberikan efek relaksasi yang membantu mengurangi ketegangan dan stres yang mungkin menjadi penyebab dari mata sembab. Dengan melakukan pijatan secara teratur, Anda dapat merasa lebih segar dan mata pun terlihat lebih cerah. Namun, jika masalah mata sembab terus berlanjut atau ada gejala yang mencurigakan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau profesional kesehatan untuk mendapatkan evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang tepat.

Baca juga: Obat Batuk Berdahak Paling Ampuh Alami

Mandi Air Garam

Mandi air garam bukan hanya menyegarkan tubuh, tetapi juga bisa membantu mengatasi mata sembab. Larutkan setengah sendok teh garam dalam segelas air hangat. Celupkan kapas ke dalam larutan tersebut, lalu letakkan di atas mata selama beberapa menit. Garam membantu mengurangi retensi cairan di sekitar mata dan mempercepat proses penyembuhan.

Penggunaan Masker Mata

Masker mata tidak hanya berguna untuk relaksasi, tetapi juga bisa membantu mengurangi mata sembab. Banyak masker mata yang mengandung bahan-bahan seperti gel atau biji-bijian yang dapat membantu mengompres dan menyegarkan mata. Gunakan masker mata selama beberapa menit setelah didinginkan di dalam kulkas, dan rasakan manfaatnya!

Baca juga: Cara Mengobati Batuk Berdahak Secara Alami dan Cepat

Hindari Paparan Alergen

Jika Anda memiliki mata yang rentan terhadap alergi, hindari paparan alergen yang dapat memicu mata sembab. Alergen umum yang menyebabkan reaksi alergi pada mata antara lain debu, serbuk sari, bulu binatang, dan asap rokok. Selalu pastikan untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar Anda dan hindari faktor pemicu yang bisa memperburuk kondisi mata Anda.

Hindari Garam Berlebihan

Mengonsumsi makanan yang mengandung garam berlebihan dapat menyebabkan retensi cairan, termasuk di sekitar mata. Cobalah untuk mengurangi asupan garam dan perhatikan perubahan yang terjadi pada kondisi mata Anda.

Kompres dengan Sendok Dingin

Jika Anda memiliki waktu yang cukup sebelum kembali beraktivitas setelah menangis, ada cara yang efektif untuk meredakan mata sembab dengan menggunakan sendok dingin.

Caranya sangat mudah, cukup masukkan sendok bersih ke dalam freezer kulkas selama 10-20 menit. Setelah sendok dingin, tempatkan dengan lembut di bawah mata Anda, mulai dari bagian dalam mata, lalu pijat perlahan ke arah luar.

Lakukan secara bergantian untuk mata yang lain. Sambil melakukan itu, Anda juga dapat memijat lembut bagian batang hidung selama beberapa menit sambil menutup mata.

Baca juga: 8 Cara Menghilangkan Brutusan Secara Alami di Wajah

Konsumsi Makanan yang Mengandung Antioksidan

Makanan yang mengandung antioksidan, seperti buah-buahan segar dan sayuran hijau, dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan pada mata. Pastikan untuk menyertakan makanan sehat ini dalam diet Anda secara teratur untuk mendukung kesehatan mata Anda.

Penyebab Mata Sembab

Mata sembab dapat disebabkan oleh beberapa faktor berikut ini, selain karena menangis:

Alergi

Mata sembab akibat alergi terjadi karena kontak dengan alergen, seperti debu, bulu hewan, serbuk sari, polusi, atau asap. Reaksi alergi memicu pelepasan histamin yang menyebabkan mata menjadi sembab, kemerahan, berair, dan gatal. Selain mata sembab, alergi juga dapat menyebabkan hidung tersumbat dan bersin-bersin.

Posisi tidur yang salah

Posisi tidur yang tidak tepat, seperti menyamping atau tengkurap, bisa menyebabkan cairan menumpuk di bawah mata saat tidur. Akibatnya, mata dapat menjadi sembab dan bengkak.

Kurang tidur

Kekurangan tidur dapat menyebabkan kulit menjadi pucat dan kusam, sehingga jaringan di bawah mata menjadi lebih gelap dan pembuluh darah terlihat lebih jelas. Selain itu, kurang tidur juga dapat menyebabkan penumpukan cairan di bawah mata, menyebabkan mata sembab dan terlihat bengkak. Hal ini sering juga berhubungan dengan munculnya kantung mata dan area bawah mata yang gelap.

Faktor lain

Mata sembab juga bisa disebabkan oleh faktor lain seperti konsumsi makanan yang mengandung garam berlebihan, paparan sinar matahari berlebihan, dehidrasi, atau penggunaan produk kosmetik yang kurang cocok.

Baca juga: Manfaat Daun Dewa dan Cara Penggunaannya

Kesimpulan

Jadi, itulah beberapa cara menghilangkan mata sembab. Tentu saja, efeknya bisa bervariasi dari satu individu ke individu lainnya. Cobalah beberapa cara di atas dan temukan yang paling cocok untuk Anda. Jika mata sembab Anda terus berlanjut atau disertai dengan gejala yang mengkhawatirkan, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli kesehatan mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat dan membantu Anda mengatasi masalah mata sembab. Ingatlah untuk selalu menjaga kesehatan mata dan gaya hidup yang sehat. Terima kasih telah membaca, dan sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Referensi

  1. Alam, M. A., Sernia, C., & Brown, L. (2013). Ferulic acid improves cardiovascular and kidney structure and function in hypertensive rats. Journal of Cardiovascular Pharmacology, 61(3), 240-249.
  2. Belcaro, G., Cesarone, M. R., Dugall, M., Pellegrini, L., Ledda, A., Grossi, M. G., … & Appendino, G. (2010). Product-evaluation registry of Meriva®, a curcumin-phosphatidylcholine complex, for the complementary management of osteoarthritis. Panminerva Medica, 52(2 Suppl 1), 55-62.
  3. Srivastava, J. K., Shankar, E., & Gupta, S. (2010). Chamomile: A herbal medicine of the past with a bright future. Molecular Medicine Reports, 3(6), 895-901.
  4. Grand View Research. (2021). Eye Mask Market Size, Share & Trends Analysis Report by Product (Thermal, Gel, Heatable, Reusable), by Distribution Channel (Offline, Online), by Region, and Segment Forecasts, 2021-2028.
  5. Acheampong, D. O., & Ahadzie, A. (2021). Towards Reducing Eye Irritation from High Fume Exposure in Welding Industry Using Augmented Reality. Procedia Manufacturing, 55, 246-251.
  6. Ferguson, T. A., Green, M., & Johnsen, S. (2013). Optic nerve hypoplasia in neurofibromatosis type 1. Journal of Neuro-Ophthalmology, 33(1), 20-22.
  7. Zimba, J. V. (2018). Prevention and Treatment of Ocular Allergy. US Ophthalmic Review, 11(2), 83-85.
Bambang Niko Pasla

A seasoned writer in the fields of industry, business, and technology. Enjoys sports and traveling activities.