Cara menghilangkan brutusan – Brutusan adalah masalah umum yang sering dialami oleh banyak orang. Brutusan terjadi ketika kulit menjadi kasar, kering, dan terkelupas. Hal ini dapat membuat penampilan wajah terlihat tidak segar dan membuat kita tidak percaya diri. Namun, jangan khawatir!
Di artikel ini, kami akan membahas tentang cara menghilangkan brutusan dan memberikan tips-tips alami yang dapat membantu Anda mengatasi masalah ini. Jadi, mari kita mulai!
Cara Menghilangkan Brutusan Secara Alami di Wajah
Berikut langkah-langkah cara menghilangkan brutusan secara alami di wajah yang dapat Anda coba.
Jaga Kelembapan Kulit
Salah satu alasan utama brutusan terjadi adalah kekurangan kelembapan pada kulit. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kelembapan kulit dengan menggunakan pelembap yang cocok untuk jenis kulit Anda.
Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan alami seperti lidah buaya, minyak kelapa, atau minyak almond. Oleskan pelembap setidaknya dua kali sehari, pagi dan malam, untuk menjaga kulit tetap lembap dan terhidrasi.
Baca juga: 8 Cara Merawat Ginjal Secara Tradisional untuk Kesehatan Optimal
Usahakan untuk Tidak Menggunakan Produk Keras
Produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras seperti alkohol atau parfum dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan iritasi, yang pada gilirannya dapat memperburuk brutusan.
Oleh karena itu, hindarilah produk-produk tersebut dan pilihlah produk yang lembut dan bebas dari bahan-bahan berbahaya. Periksalah daftar bahan pada kemasan produk sebelum membeli dan pastikan tidak ada bahan yang berpotensi merusak kulit.
Rutinlah Membersihkan Wajah
Membersihkan wajah secara rutin adalah langkah penting dalam menghilangkan brutusan. Gunakan pembersih wajah yang lembut dan sesuai dengan jenis kulit Anda. Hindari penggunaan sabun biasa, karena sabun dapat mengeringkan kulit.
Bilas wajah dengan air hangat, lalu keringkan dengan lembut menggunakan handuk bersih. Lakukan ini dua kali sehari, pagi dan malam sebelum tidur, untuk menjaga kebersihan kulit dan mencegah akumulasi kotoran atau minyak yang dapat menyebabkan brutusan.
Baca juga: Cara Mengatasi GERD Beserta Gejalanya
Lakukan Eksfoliasi Secara Teratur
Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Ini dapat membantu mengurangi brutusan dengan menghilangkan lapisan kulit yang kasar dan terkelupas.
Gunakan scrub wajah yang lembut atau bahan alami seperti gula atau oatmeal yang telah dihaluskan. Oleskan scrub dengan gerakan melingkar lembut pada wajah yang lembab, kemudian bilas dengan air hangat. Lakukan eksfoliasi ini hanya 1-2 kali seminggu untuk menghindari iritasi.
Perhatikan Asupan Nutrisi
Nutrisi yang baik juga penting untuk menjaga kulit tetap sehat dan bebas brutusan. Pastikan Anda mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti buah-buahan segar, sayuran hijau, dan biji-bijian.
Selain itu, minumlah cukup air setiap hari untuk menjaga kelembapan kulit. Hindari makanan yang mengandung banyak gula dan lemak jenuh, karena dapat memperburuk kondisi kulit.
Baca juga: Cara Mengecilkan Pori-pori Wajah Secara Alami
Hindari Paparan Sinar Matahari Berlebih
Paparan sinar matahari yang berlebih dapat membuat kulit menjadi kering dan brutusan. Oleh karena itu, selalu gunakan tabir surya dengan SPF yang cukup saat berada di luar ruangan, terutama pada waktu siang hari.
Selain itu, gunakan pelindung wajah seperti topi atau payung untuk mengurangi paparan langsung terhadap sinar matahari.
Coba Pengobatan Alami
Ada beberapa pengobatan alami yang dapat membantu menghilangkan brutusan secara efektif. Beberapa bahan alami yang dapat Anda gunakan adalah madu, lidah buaya, yogurt, pepaya, atau minyak kelapa.
Masker Madu

Anda dapat mencoba menggunakan masker madu sebagai cara alami untuk menghilangkan bruntusan di wajah. Madu mengandung senyawa antioksidan dan antibakteri yang dapat mencegah serta mengatasi peradangan pada jerawat kecil yang disebabkan oleh infeksi.
Cara penggunaannya pun sangat sederhana. Ambil madu murni dan oleskan secara merata pada area wajah yang memiliki bruntusan, termasuk di hidung.
Diamkan masker madu tersebut selama 20 sampai 30 menit agar senyawa aktifnya dapat bekerja dengan baik. Setelah itu, bilas wajah Anda dengan air hangat dan keringkan dengan lembut.
Baca juga: 12 Cara Bangun Pagi untuk Memulai Hari dengan Semangat
Lidah Buaya

Tidak hanya masker madu, lidah buaya juga merupakan salah satu pilihan yang dapat digunakan untuk mengatasi bruntusan di wajah. Lidah buaya memiliki kandungan antibakteri dan vitamin E yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit serta mencegah terjadinya infeksi pada bruntusan.
Cara penggunaannya juga cukup mudah. Anda dapat memotong sebatang lidah buaya dan mengambil gel yang terdapat di dalamnya.
Oleskan gel lidah buaya secara merata pada area wajah yang memiliki bruntusan. Diamkan selama beberapa waktu agar nutrisi dalam lidah buaya dapat meresap ke dalam kulit. Setelah itu, bilas wajah dengan air hangat dan keringkan dengan lembut.
Yogurt

Yogurt mengandung asam laktat dan probiotik yang dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati, menjaga kelembapan kulit, dan memperbaiki tekstur kulit yang kasar. Anda dapat menggunakan yogurt sebagai masker wajah dengan mengoleskannya secara merata pada kulit yang memiliki brutusan.
Biarkan masker yogurt selama 15-20 menit sebelum membilasnya dengan air hangat. Rutin menggunakan masker yogurt dapat membantu menghidrasi kulit dan mengurangi brutusan secara bertahap.
Baca juga: 7 Cara Mengobati Amandel Tanpa Operasi
Pepaya

Pepaya mengandung enzim papain yang memiliki sifat eksfoliasi alami. Enzim ini dapat membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Anda dapat menghaluskan pepaya matang dan mengaplikasikannya sebagai masker wajah. Diamkan selama 15-20 menit sebelum membilasnya dengan air hangat. Masker pepaya secara alami membantu mengurangi brutusan dan memberikan kelembapan pada kulit.
Minyak Kelapa

Minyak kelapa adalah bahan alami lainnya yang dapat membantu mengatasi brutusan. Minyak kelapa memiliki sifat pelembap alami yang dapat melembapkan kulit kering dan mengurangi kasar serta terkelupasnya kulit.
Oleskan sedikit minyak kelapa ekstra murni pada area kulit yang memiliki brutusan dan pijat secara lembut selama beberapa menit. Biarkan minyak kelapa meresap ke dalam kulit selama beberapa waktu sebelum membersihkannya dengan air hangat.
Penggunaan rutin minyak kelapa dapat memberikan efek yang baik dalam menghilangkan brutusan dan meningkatkan kondisi kulit secara keseluruhan.
Baca juga: Cara Menghilangkan Kapalan di Tangan Beserta Penyebabnya
Jaga Keseimbangan Emosi dan Stres
Stres dapat mempengaruhi kesehatan kulit Anda. Ketika stres, tubuh menghasilkan hormon yang dapat memicu kulit menjadi kering dan brutusan.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan emosi dan mengurangi stres sebisa mungkin. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau melakukan hobi yang menyenangkan untuk membantu mengurangi stres dan menjaga kesehatan kulit Anda.
Baca juga: Sarapan untuk Diet Pemula: Menu Diet Sehat
Kesimpulan
Itulah beberapa cara menghilangkan brutusan secara alami di wajah. Penting untuk diingat bahwa perubahan tidak akan terjadi dalam semalam.
Anda perlu konsisten dalam merawat kulit dan memberikan waktu bagi kulit untuk pulih. Jika brutusan Anda tidak kunjung membaik atau semakin parah, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kulit untuk mendapatkan saran dan perawatan yang tepat.
Jadi, jangan biarkan brutusan mengganggu penampilan dan kepercayaan diri. Ikuti tips-tips di atas, jaga kebersihan dan kelembapan kulit, dan nikmatilah hasilnya.
Dengan perawatan yang tepat dan konsisten, Anda dapat menghilangkan brutusan dan memiliki kulit wajah yang sehat dan indah. Semoga berhasil!
Referensi
- Draelos, Z. D. (2010). Cosmetic formulation of skin care products. John Wiley & Sons.
- Ganceviciene, R., Liakou, A. I., Theodoridis, A., Makrantonaki, E., & Zouboulis, C. C. (2012). Skin anti-aging strategies. Dermato-endocrinology, 4(3), 308-319.
- Kalaaji, A. N., Hamad, A., & Pazyar, N. (2013). Aloe vera: A valuable multifunctional cosmetic ingredient. Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology, 6(2), 16-26.
- Mukherjee, P. K., Nema, N. K., & Maity, N. (2013). Phytochemical and therapeutic potential of cucumber. Fitoterapia, 84, 227-236.
- Purnamawati, S., Indrastuti, N., & Danarti, R. (2017). The role of moisturizers in addressing various kinds of dermatitis: A review. Clinical Medicine & Research, 15(3-4), 75-87.
- Vaughn, A. R., Branum, A., & Sivamani, R. K. (2016). Effects of turmeric (Curcuma longa) on skin health: A systematic review of the clinical evidence. Phytotherapy Research, 30(8), 1243-1264.