Cara Membatasi Pengguna WiFi – Pengguna WiFi di tempat umum atau kantor seringkali menimbulkan masalah, terutama ketika terlalu banyak orang yang menggunakan jaringan tanpa batas. Hal ini bisa membuat koneksi internet menjadi lambat dan tidak stabil. Untuk mengatasi masalah ini, penting bagi kita untuk membatasi pengguna WiFi dengan cara yang tepat.
Salah satu alasan utamanya untuk memastikan bahwa koneksi internet tetap stabil dan cepat untuk pengguna yang membutuhkannya. Ketika terlalu banyak pengguna yang menggunakan WiFi, bandwidth yang tersedia akan terbagi-bagi, sehingga mengakibatkan koneksi menjadi lambat.
Selain itu, dengan membatasi pengguna WiFi, kita juga dapat mengamankan jaringan dari ancaman keamanan. Dengan membatasi akses hanya kepada pengguna yang sah, kita dapat mengurangi risiko dari serangan cyber seperti pencurian data atau pembajakan informasi.
Cara Membatasi Pengguna WiFi
Berikut in langkah-langkah cara yang dapat kamu lakukan untuk membatasi pengguna WiFi dengan mudah.
1. Gunakan Password yang Kuat
Cara paling sederhana untuk membatasi pengguna WiFi adalah dengan menggunakan password yang kuat. Dengan menggunakan password yang kuat, hanya orang-orang yang memiliki password tersebut yang dapat terhubung ke jaringan WiFi. Pastikan password yang kamu gunakan mengandung kombinasi huruf besar, huruf kecil, angka, dan simbol untuk meningkatkan keamanan.
2. Melalui Pengaturan Modem
- Buka browser dan masukkan IP modem Anda pada kolom pencarian. Biasanya, IP modem di Indonesia adalah 192.168.1.1 atau dapat ditanyakan kepada penyedia WiFi Anda.
- Masukkan username dan password. Biasanya, username dan password default adalah “user”.
- Masuk ke menu pengaturan, lalu pilih Network > SSID Setting.
- Tentukan batas jumlah pengguna WiFi pada kolom Maximum Clients, lalu simpan pengaturannya.
3. Menggunakan NetLimiter
- Unduh dan pasang aplikasi NetLimiter di Desktop atau smartphone.
- Buka aplikasi NetLimiter, lalu atur jumlah pengguna yang dapat terhubung ke jaringan WiFi.
- Simpan perubahan yang telah kamu atur.
4. Melalui Bandwidth Management pada Router
- Buka browser dan masukkan IP Address dari penyedia WiFi Anda pada kolom pencarian. Biasanya, IP Address yang digunakan adalah 192.168.0.1 atau dapat ditanyakan kepada penyedia WiFi.
- Masukkan username dan password. Biasanya, username dan password default adalah “user”.
- Masuk ke menu pengaturan, lalu pilih LAN > DHCP Server.
- Ubah IP Pool sesuai dengan keinginan, misalnya dari 10 hingga 100.
5. Menggunakan P2POver
- Unduh dan pasang aplikasi P2POver di Desktop atau smartphone.
- Buka aplikasi P2POver, lalu atur jumlah pengguna WiFi yang diizinkan.
- Gunakan fitur untuk memblokir perangkat yang ingin dibatasi aksesnya.
6. Menggunakan NetCut
- Unduh dan pasang aplikasi NetCut di Desktop.
- Buka aplikasi NetCut, lalu biarkan melakukan pencarian pengguna WiFi yang terhubung.
- Setelah daftar pengguna muncul, Anda dapat membatasi akses WiFi dari setiap pengguna sesuai kebutuhan.
7. Aktifkan Fitur MAC Filtering
MAC filtering merupakan fitur yang memungkinkan kamu untuk membatasi akses ke jaringan berdasarkan alamat MAC dari perangkat. Kamu dapat menambahkan daftar alamat MAC dari perangkat yang diizinkan untuk terhubung ke jaringan WiFi dan memblokir akses dari perangkat dengan alamat MAC yang tidak terdaftar.
Itulah berbagai cara seperti yang telah dijelaskan di atas, membatasi pengguna WiFi dengan efektif dan mengoptimalkan koneksi internet. Selain itu, dengan membatasi pengguna WiFi, kamu juga dapat mengamankan jaringan dari akses yang tidak sah. Semoga bermanfaat ya.
Baca juga:
- 7 Cara Cek Tarif Tol Online yang Praktis dan Akurat
- Cara Restart HP Oppo Tanpa Tombol Power
- Cara Share Lokasi di WhatsApp Android dan iPhone
- Cara Update Windows 7 ke 10 tanpa Kehilangan Data
