Manfaat buah leci – Buah leci menarik perhatian sebagai salah satu pilihan makanan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Hal ini didukung oleh bukti klinis yang telah menegaskan manfaatnya. Kekayaan nutrisi dalam buah leci turut berperan dalam memberikan berbagai manfaat bagi kesehatan. Di dalamnya terdapat vitamin C, kalium, magnesium, protein, serat, dan beragam nutrisi lainnya.
Tak hanya bermanfaat bagi kesehatan, buah leci juga kerap dijadikan bahan utama berbagai hidangan dan penyedap rasa berkat keunikan rasanya yang khas.
Kandungan Nutrisi Buah Leci

Buah leci memiliki kandungan utama air dan karbohidrat. Dalam setiap 100 gram buah leci, terdapat:
- Air: 82 persen.
- Kalori: 66 kalori.
- Protein: 0,8 gram.
- Karbohidrat: 16,5 gram.
- Serat: 1,3 gram.
- Lemak: 0,4 gram.
Tidak hanya itu, buah leci juga mengandung berbagai vitamin dan mineral penting yang diperlukan oleh tubuh. Terdapat vitamin C, tembaga, dan potasium dalam buah ini. Selain itu, kandungan antioksidan polifenol pada buah leci sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh. Juga terdapat epicatechin dan flavonoid rutin di dalamnya, memberikan manfaat tambahan bagi kesehatan.
Baca juga: Cara Berhenti Merokok: Rahasia Menuju Hidup Sehat
Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan

Berikut ini berbagai manfaat buah leci untuk kesehatan.
Menurunkan Berat Badan
Selain berfungsi sebagai sumber serat untuk melancarkan pencernaan, buah leci juga terbukti memiliki efek positif dalam menurunkan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa buah leci mengandung polifenol yang dapat meningkatkan metabolisme, sehingga membantu mengurangi lemak dalam tubuh.
Meskipun diketahui memiliki manfaat dalam menurunkan berat badan, disarankan untuk tetap mengimbanginya dengan rutin berolahraga, mendapatkan tidur yang cukup, dan mengonsumsi makanan sehat serta bergizi.
Melawan Radikal Bebas
Buah leci memiliki kandungan antioksidan tinggi yang berperan dalam melawan radikal bebas. Lebih spesifik, leci kaya akan jenis antioksidan yang dikenal sebagai polifenol. Polifenol telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional untuk melindungi dan memperkuat hati serta pankreas.
Selain itu, buah leci yang segar juga mengandung beberapa vitamin penting seperti niasin, vitamin B6, dan folat. Niasin berkontribusi pada peningkatan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam tubuh. Vitamin B6 berperan dalam mendukung sistem saraf yang sehat dan membantu tubuh dalam metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak.
Baca juga: Cara Menurunkan Darah Tinggi: Mengatasi Masalah Kesehatan
Membantu Menurunkan Hipertensi
Buah leci mengandung jumlah kalium atau potasium yang tinggi. Potasium memiliki peran penting dalam meningkatkan keteraturan denyut jantung dan mengendalikan keseimbangan cairan dalam jaringan sel tubuh. Selain itu, konsumsi buah leci juga dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Memelihara Kesehatan Jantung
Buah leci memiliki manfaat tambahan dalam meningkatkan kesehatan jantung. Kandungan kalium dalam buah leci berperan dalam menjaga fungsi jantung yang baik. Selain itu, buah ini kaya akan antioksidan yang efektif dalam mengurangi peradangan kronis, yang dapat menjadi faktor risiko penyakit jantung. Dengan demikian, konsumsi buah leci dapat memberikan dukungan tambahan untuk menjaga kesehatan jantung secara keseluruhan.
Baca juga: Tips Mengatasi Susah Tidur Beserta Penyebabnya
Mencegah Anemia
Buah leci memiliki kandungan zat besi yang cukup tinggi, yang berperan dalam membantu menyeimbangkan jumlah hemoglobin dalam darah dan mencegah anemia.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Kandungan serat dalam buah leci berperan penting dalam menyehatkan pencernaan dengan mengatur pergerakan usus, yang efektif dalam mencegah masalah sembelit. Serat juga membantu melancarkan proses buang air besar dan menormalkan gerakan usus. Selain manfaatnya pada pencernaan, serat juga berkontribusi dalam meningkatkan kesehatan usus secara keseluruhan dan membantu menurunkan kadar kolesterol.
Baca juga: Tips Menjaga Kesehatan Mental yang Terbukti Efektif
Menjaga Kesehatan Kardiovaskular
Buah leci mengandung senyawa oligonol yang dapat meningkatkan produksi oksida nitrat. Senyawa ini berperan dalam melebarkan pembuluh darah, sehingga meningkatkan aliran darah yang lebih lancar. Akibatnya, tekanan pada jantung dapat menurun dan kesehatan kardiovaskular secara keseluruhan menjadi lebih baik.
Mencegah Kanker
Buah leci juga memiliki kemampuan mencegah penyakit kanker. Kandungan flavonoid yang cukup tinggi dalam buah leci telah dikaitkan dengan efek tersebut. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan yang mengandung flavonoid secara rutin, termasuk buah leci, dapat membantu melawan penyebaran dan perkembangan sel kanker dalam tubuh. Dengan adanya flavonoid ini, buah leci menjadi salah satu pilihan yang baik untuk mendukung upaya pencegahan kanker.
Baca juga: Cara Menurunkan Berat Badan 3kg dalam 1 Hari
Baik dikonsumsi Ibu Hamil
Buah leci mengandung folat yang bermanfaat bagi ibu hamil dan wanita usia produktif. Namun, penting untuk diingat bahwa mengonsumsi buah secara berlebihan dapat meningkatkan kadar gula darah. Oleh karena itu, bagi ibu hamil dengan kondisi diabetes gestasional, perlu membatasi konsumsi buah leci agar asupan gula harian tetap terkontrol.
Menjaga Kesehatan Kulit
Buah leci mengandung sejumlah nutrisi yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit. Terutama, kandungan vitamin C dalam leci dapat memiliki dampak positif dalam meningkatkan kesehatan kulit dan mencegah tanda-tanda penuaan.
Menurut laporan dari jurnal Nutrients, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa kekurangan vitamin C dapat membuat kulit menjadi rentan terhadap berbagai masalah. Ini termasuk munculnya tanda-tanda penuaan dini dan kerusakan akibat paparan sinar matahari pada kulit. Oleh karena itu, konsumsi buah leci yang kaya akan vitamin C dapat menjadi tambahan yang baik dalam merawat kesehatan kulit secara keseluruhan.
Mengatasi Stres
Buah leci kaya akan kandungan polifenol dan polisakarida yang melimpah. Senyawa-senyawa ini memiliki aktivitas antioksidan yang sangat kuat, sehingga membantu melawan kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas, termasuk menjaga suasana hati. Dengan mengandung senyawa-senyawa tersebut, mengonsumsi buah leci secara rutin dapat mengurangi rasa stres dan memberikan efek positif pada kesejahteraan mental.
Baca juga: Big Data: Definisi dan Konsep Dasar
Kesimpulan
Buah leci memiliki berbagai manfaat kesehatan yang penting. Kandungan serat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit, sementara kalium mendukung kesehatan jantung dan mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh. Kandungan flavonoid dan polifenol membantu mencegah penyakit kanker serta melawan radikal bebas yang menyebabkan kerusakan pada tubuh. Selain itu, kandungan vitamin C di dalamnya mendukung kesehatan kulit dan mencegah tanda-tanda penuaan. Dengan beragam nutrisi dan manfaatnya, buah leci merupakan pilihan yang baik untuk kesehatan secara keseluruhan.
Referensi
- Slavin, J. (2013). Fiber and prebiotics: mechanisms and health benefits. Nutrients, 5(4), 1417-1435.
- Mozaffarian, D., & Wu, J. H. (2011). Omega-3 fatty acids and cardiovascular disease: effects on risk factors, molecular pathways, and clinical events. Journal of the American College of Cardiology, 58(20), 2047-2067.
- Alves, M. G., Boff, L., Schmitt, T. C., Stefanello, F. M., & Silva, W. D. (2020). Polyphenols as Therapeutic Option to Counteract the Cancer Chemotherapy Side Effects: An Overview. Current medicinal chemistry, 27(5), 829-850.
- Pullar, J. M., Carr, A. C., & Vissers, M. C. (2017). The roles of vitamin C in skin health. Nutrients, 9(8), 866.