8 Manfaat Buah Kedondong untuk Kesehatan

Manfaat Buah Kedondong – Meski sering dijuluki sebagai “umbi mangga,” kedondong memiliki karakteristik unik yang membedakannya dari buah mangga lainnya. Buah ini merupakan bagian dari keluarga mangga dan telah tumbuh subur di wilayah Asia Selatan dan Asia Tenggara selama berabad-abad. Dengan rasa manis-asam yang khas dan tekstur yang begitu menggoda, buah ini ternyata tidak hanya mengundang selera, tetapi juga menyimpan sejuta manfaat kesehatan yang patut dipertimbangkan.

Dalam setiap 100 gram buah kedondong, kita dapat menemukan sekitar 40 kalori, protein, serat, karbohidrat, lemak, vitamin A, vitamin C, zat besi, kalsium, dan fosfor. Tak hanya itu, kedondong juga mengandung vitamin B serta antioksidan flavonoid dan polifenol. Ini menjadikan buah kedondong sebagai paket lengkap nutrisi yang mendukung kesehatan tubuh.

Manfaat Buah Kedondong untuk Kesehatan

Berikut rangkuman tentang manfaat buah kedondong untk kesehatan yang dirangkum dari beberapa sumber ilmiah dan situs bams

1. Mencegah Anemia

Penelitian imiah mengungkapkan bahwa kandungan zat besi dalam kedondong mendukung pembentukan sel darah merah, meningkatkan aliran oksigen, dan mendukung peningkatan aliran darah. Ini menjadikannya pilihan bergizi bagi mereka yang mengidap anemia.

2. Menjaga Fungsi Jantung

Buah kedondong mengandung antioksidan glikosida jantung yang dapat menjaga fungsi jantung. Senyawa ini bekerja dengan menjaga tekanan darah tetap normal dan mencegah terjadinya hipertensi atau hipotensi. Selain itu, kedondong juga membantu melancarkan distribusi nutrisi dalam pembuluh darah dan mencegah penyumbatan kolesterol LDL di arteri, yang pada akhirnya dapat mencegah penyakit jantung.

3. Mencegah Penuaan Dini

Antioksidan dalam kedondong tidak hanya melawan radikal bebas, tetapi juga merangsang sintesis kolagen. Sifat antimikroba buah ini juga dapat merawat kulit kering, psoriasis, dan memperlambat proses penuaan dengan merangsang produksi kolagen.

4. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Kedondong merupakan sumber vitamin C yang cukup tinggi. Hasi penelitian membuktikan bahwa vitamin C dikenal sebagai pilar utama dalam menjaga imunitas tubuh. Dengan bantuan zat besi, vitamin C dapat meningkatkan produksi sel darah putih dan meningkatkan penyerapan zat besi, sehingga daya tahan tubuh kita tetap terjaga. Penting untuk diingat bahwa kandungan vitamin C dalam kedondong bisa menurun seiring tingkat kematangan buah, jadi pastikan untuk mengonsumsi buah yang masih segar.

5. Membantu Menurunkan Berat Badan

Buah-buahan cenderung rendah kalori, dan kedondong tidak terkecuali. Cocok untuk mereka yang sedang menurunkan berat badan, kedondong rendah kalori, rendah lemak, rendah karbohidrat, namun tinggi serat. Serat yang tinggi membuat Anda merasa kenyang lebih lama, membantu mengatur nafsu makan.

6. Mengatasi Masalah Pencernaan

Antioksidan seperti flavonoid, terpenoid, dan tanin yang terdapat dalam kedondong bekerja sama untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan. Serat makanan yang tinggi dalam buah ini juga efektif mengurangi kembung dan sakit perut, menjadikannya pilihan yang baik saat menghadapi masalah sembelit.

7. Menjaga Kesehatan Mata

Kandungan vitamin A dalam kedondong memiliki peran kunci dalam menjaga fungsi penglihatan. Beberapa studi menunjukan, vitamin A membantu dalam proses pembeinformasi visual dari retina ke otak. Dengan mengonsumsi kedondong secara teratur, kita dapat mengurangi risiko terjadinya degenerasi makula terkait usia (AMD) dan masalah penglihatan lainnya.

8. Mengobati Batuk

Buah kedondong dapat digunakan sebagai pengobatan alami untuk batuk. Ekstrak buah kedondong, baik yang diambil langsung atau melalui parutan dan perasan, memiliki sifat yang efektif dalam meredakan batuk.

Untuk memaksimalkan manfaatnya, disarankan untuk mengonsumsi kedondong secara rutin, baik sebagai buah segar, tambahan dalam salad, atau bahkan dalam bentuk olahan seperti jus. Seperti halnya dengan semua makanan, penting untuk mengonsumsi dengan porsi yang seimbang dan disesuaikan dengan kebutuhan tubuh masing-masing. Seiring dengan gaya hidup sehat lainnya, buah kedondong dapat menjadi kunci untuk meraih kesehatan optimal dan kebahagiaan dalam hidup. Demikianlah ulasan tentang manfaat buah kedondong untuk kesehatan, semoga informasi ini dapat berguna.

Baca juga:

• 14 Manfaat Singkong untuk Kesehatan Tubuh dan Kulit
• 17 Manfaat Buah Matoa untuk Kesehatan
• 12 Manfaat Buah Kersen untuk Kesehatan

Referensi

1. Jayarathna, P. L., Jayawardena, J. A. E., & Vanniarachchy, M. P. G. (2020). Identification of physical, chemical properties and flavor profile of Spondias dulcis in three maturity stages.
2. SILVA, T. L. L., SILVA, E. P. D., Asquieri, E. R., VIEIRA, E. C. S., Silva, J. S., SILVA, F. A. D., & Damiani, C. (2018). Physicochemical characterization and behavior of biocompounds of caja-manga fruit (Spondias mombin L.). Food Science and Technology, 38, 399-406.
3. Gibson, E., Stacey, N., Sunderland, T. C., & Adhuri, D. S. (2020). Dietary diversity and fish consumption of mothers and their children in fisher households in Komodo District, eastern Indonesia. PloS one, 15(4), e0230777.
4. Marinda, P. A., Genschick, S., Khayeka-Wandabwa, C., Kiwanuka-Lubinda, R., & Thilsted, S. H. (2018). Dietary diversity determinants and contribution of fish to maternal and under-five nutritional status in Zambia. PloS one, 13(9), e0204009.
5. DePhillipo, N. N., Aman, Z. S., Kennedy, M. I., Begley, J. P., Moatshe, G., & LaPrade, R. F. (2018). Efficacy of vitamin C supplementation on collagen synthesis and oxidative stress after musculoskeletal injuries: a systematic review. Orthopaedic journal of sports medicine, 6(10), 2325967118804544.
6. Sommer, A., & Vyas, K. S. (2012). A global clinical view on vitamin A and carotenoids. The American journal of clinical nutrition, 96(5), 1204S-1206S.
7. Yilmaz, C., Erdemli, E., Selek, H., Kinik, H., Arikan, M., & Erdemli, B. (2001). The contribution of vitamin C to healing of experimental fractures. Archives of orthopaedic and trauma surgery, 121, 426-428.