Bansos Beras 10 Kg
Sosiologi

Syarat dan Cara Mendapatkan Bansos Beras 10 Kg Tahun 2024

Bansos Beras 10 Kg – PT Pos Indonesia (Persero) dipercayakan untuk menyalurkan bantuan sosial pangan dalam bentuk bansos beras kepada 13,4 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 20 provinsi. Total alokasi nasional untuk program penyaluran bansos beras 2024 mencakup 22.004.077 KPM di 38 provinsi dengan sebanyak 220.040 ton beras per bulan.

Direktur Utama Pos Indonesia, Faizal Rochmad Djoemadi, menyatakan bahwa untuk distribusi Januari hingga Juni 2024, mereka dipercaya menyalurkan sekitar 62 persen alokasi bantuan beras nasional. Kepercayaan ini didasarkan pada kesuksesan distribusi bansos beras pada tahun sebelumnya melalui Pos Indonesia.

Diperkirakan sekitar 21,35 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia akan menerima bansos beras 10 kilogram. Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai Rp8 triliun. Distribusi bantuan dilakukan secara bertahap mengingat jumlah penerima yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Syarat Penerimaan Bansos Beras 10 kg Tahun 2024

Ada empat kategori yang menjadi penerima manfaat bansos pangan, yaitu penerima PKH, BPNT, penerima PKH dan BPNT, serta KPM balita atau yang berisiko stunting. Syarat penerima bansos pangan, termasuk beras 10 kilogram, otomatis sama dengan syarat penerima bansos PKH dan BPNT, antara lain:

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku
  • Terkategori sebagai masyarakat miskin
  • Tidak menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN), Polri, atau Tentara Nasional Indonesia (TNI)
  • Terdaftar dalam DTKS Kemensos

Cara Mendapatkan Manfaat Bansos Beras 10 Kg

Bagi yang ingin memeriksa apakah nama mereka terdaftar, dapat dilakukan secara online melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id atau menggunakan aplikasi Cek Bansos. Pastikan untuk memasukkan informasi yang benar dan sesuai dengan Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk yang masih berlaku.

Program ini tidak hanya memberikan bantuan berupa beras. Sebagai langkah komprehensif, pemerintah juga menyediakan bantuan tambahan berupa telur dan daging ayam, terutama untuk 1,4 juta balita guna mencegah stunting di Indonesia. Ini adalah langkah positif dalam memastikan bahwa bantuan yang diberikan mencakup kebutuhan gizi masyarakat.

Sebagai tambahan, jangan lupa selalu cek dan ricek informasi di website resmi atau melalui aplikasi untuk selalu update berita terbaru, semoga informasi ini dapat bermanfaat, terimakasih.

Baca juga:

Bambang Niko Pasla

A seasoned writer in the fields of industry, business, and technology. Enjoys sports and traveling activities.