Iklan Penawaran: Pengertian Beserta Contohnya

iklan penawaran

Iklan penawaran atau promosi merupakan salah satu cara paling efektif untuk meningkatkan penjualan produk Anda. Dalam dunia bisnis yang sangat kompetitif saat ini, iklan penawaran dapat menjadi alat yang sangat ampuh untuk menarik perhatian pelanggan potensial dan memperluas basis pelanggan Anda.

Pengertian Iklan Penawaran

Iklan penawaran merupakan salah satu strategi promosi yang efektif karena menawarkan barang atau jasa kepada masyarakat dan target pasar secara luas dalam waktu yang relatif singkat.

Pentingnya Iklan Penawaran

Manfaat dari iklan penawaran bagi brand adalah sebagai berikut:

Meningkatkan Pengetahuan Produk

Iklan penawaran membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang produk atau jasa brand. Tanpa iklan, orang-orang tidak akan mengetahui produk atau jasa yang ditawarkan. Menurut Oberlo, iklan penawaran adalah langkah awal dalam membangun siklus hidup produk. Jika dilakukan dengan benar, nama produk akan semakin dikenal.

Membangun Permintaan

Permintaan atau demand sangat penting bagi brand. Tanpa permintaan, produk tidak akan laku terjual. Iklan penawaran membantu membangun permintaan dengan memberikan contoh produk, menjelaskan manfaatnya, dan menunjukkan bahwa produk tersebut benar-benar dibutuhkan. Dengan iklan yang efektif, orang-orang akan tertarik untuk membeli produk tersebut.

Baca juga: Periklanan: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Tujuan

Bersaing dengan Kompetitor

Tanpa iklan yang jelas menawarkan produk atau jasa, brand akan kesulitan bersaing dengan kompetitor di pasar. Meskipun produk berkualitas tinggi, tanpa iklan, orang-orang tidak akan tahu bahwa produk tersebut patut untuk dibeli.

Dengan terus beriklan dari waktu ke waktu, brand akan semakin dikenal, dipilih oleh konsumen, dan terus menghasilkan keuntungan.

Ciri-Ciri Iklan Penawaran

Iklan penawaran biasanya disampaikan melalui berbagai jenis media seperti radio, televisi, surat kabar, dan internet. Selain itu, jenis iklan ini juga dapat berbentuk gambar, poster, atau video interaktif.

Meskipun terlihat tidak jauh berbeda dengan iklan pada umumnya, terdapat beberapa cara untuk membedakan iklan penawaran dengan jenis iklan lainnya. Pada dasarnya, terdapat jenis iklan yang berisi tentang layanan masyarakat, permintaan, dan pengumuman.

Sedangkan iklan penawaran biasanya berisi tentang penawaran serta menjelaskan keunggulan, fitur, dan manfaat suatu produk atau jasa untuk mendorong khalayak publik untuk melakukan tindakan tertentu.

Selain itu, perlu diketahui bahwa iklan penawaran tidak hanya berisi penawaran terhadap produk atau jasa, tetapi juga dapat berisi ajakan untuk melakukan kerja sama.

Ciri-ciri iklan penawaran lainnya adalah melibatkan pembayaran untuk ruang iklan untuk keperluan pemasaran produk, jasa, atau tujuan perusahaan. Selain itu, pihak pengiklan memiliki kendali penuh atas isi atau konten iklan yang ingin disampaikan kepada target pasar.

Baca juga: Cara Membuat Iklan di Google Ads untuk Pemula

Contoh Iklan Penawaran

Berikut ini beberapa contoh iklan penawaran dari brand ternama:

FedEx

iklan penawaran

FedEx, sebuah perusahaan jasa pengiriman multinasional yang berbasis di Amerika Serikat, dikenal memiliki ciri khas ikonik dalam proses operasionalnya yang selalu menggunakan armada truk putih. Dengan memanfaatkan ciri khas ini, FedEx berhasil menciptakan iklan yang unik dan sangat merepresentasikan bisnisnya sebagai jasa pengiriman barang.

Melalui iklan ini, FedEx berhasil membuktikan diri sebagai pemimpin dalam industri jasa pengiriman dengan menjadi pilihan utama banyak pelanggan. Dengan menggunakan armada truk putih mereka yang ikonik, FedEx berhasil menciptakan citra positif dan mengkomunikasikan kualitas pelayanan yang superior kepada masyarakat.

McDonald’s

iklan penawaran mcdonal's

McDonald’s seringkali mengeluarkan iklan menarik. Salah satu contohnya adalah iklan yang menyampaikan bahwa toko McDonald’s buka 24 jam.

Dalam iklan ini, McDonald’s tidak perlu mengatakan banyak kata-kata, karena logo “M” khas dari McDonald’s ditampilkan dengan dua cahaya lampu yang identik dengan waktu malam, sehingga pesan tersampaikan dengan jelas.

Warna kuning yang menjadi bagian dari branding McDonald’s tetap digunakan dalam iklan tersebut. Dengan iklan ini, McDonald’s berhasil menarik perhatian konsumen dan memberikan penawaran yang menarik.

KFC

iklan penawaran kfc

Pada tahun 2018, KFC membuat iklan sebagai permintaan maaf karena kehabisan bahan baku. Dalam iklan tersebut, KFC mengubah singkatan brand mereka menjadi FCK yang merupakan pelesetan dari umpatan yang biasanya diungkapkan orang ketika kesal, sebagai bentuk humor dalam meminta maaf.

Pesan yang disampaikan dalam iklan ini berhasil diterima oleh konsumen bahwa KFC juga merasa kesal, malu, dan merasa bersalah atas kejadian tersebut.

Baca juga: Cara Membuat Iklan: 4 Langkah Mudah untuk Sukses

Ford

Ford telah menjadi merek mobil terkemuka yang dikenal oleh banyak orang. Dalam iklannya, Ford menekankan bahwa mobil mereka cocok untuk para pengemudi yang suka berpetualang di kota. Slogan “The city is in your hands” ditambahkan untuk menguatkan pesan dalam iklan tersebut.

Meskipun iklan tersebut hanya menunjukkan kunci mobil yang membentuk gambar gedung-gedung di perkotaan tanpa menampilkan mobil itu sendiri, para penonton tetap dapat memahami pesannya dengan mudah.

Nike

iklan penawaran nike

Nike dengan slogannya “Just Do It” sudah sangat terkenal. Tak hanya mudah diingat, tagline ini juga menarik perhatian karena memiliki makna yang dalam. Kadang-kadang kita merasa ragu untuk memulai suatu hal.

Melalui tagline “Just Do It”, Nike berhasil menyampaikan pesan ke konsumennya untuk berani memulai sesuatu yang mereka inginkan.

Apple

Iklan-iklan produk Apple selalu menjadi sorotan ketika kita membicarakan tentang kreativitas dalam iklan. Melalui konsep copywriting yang selalu berbeda dan mudah diingat, Apple berhasil menonjolkan keunggulan produknya melalui iklan tersebut.

Salah satu contohnya adalah iklan iPhone yang menyampaikan pesan bahwa teknologi canggih yang ada di dalam iPhone dapat membuat hidup konsumen menjadi lebih mudah.

Baca juga: Iklan adalah: Pengertian, Fungsi, Ciri, Jenis, dan Contoh

Cara Membuat Iklan Penawaran

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam membuat iklan penawaran:

Menentukan Tujuan Iklan

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan tujuan iklan tersebut, apakah untuk meningkatkan penjualan, mengenalkan produk baru, atau menarik konsumen untuk melakukan pembelian dalam waktu tertentu.

Menentukan Target Audience

Setelah menentukan tujuan iklan, selanjutnya adalah menentukan target audience atau target pasar yang akan dituju. Hal ini akan membantu dalam menentukan bahasa, gaya, dan platform yang tepat untuk mencapai target pasar tersebut.

Menentukan Penawaran

Langkah selanjutnya adalah menentukan penawaran atau promo yang akan diberikan kepada konsumen. Penawaran dapat berupa diskon, hadiah gratis, cashback, atau penawaran khusus lainnya.

Membuat Pesan yang Menarik

Pesan iklan harus menarik perhatian target audience dan menyampaikan manfaat dari produk atau penawaran yang diberikan. Pesan iklan yang jelas dan mudah dipahami akan lebih efektif dalam menarik konsumen untuk melakukan pembelian.

Menentukan Media Iklan

Setelah pesan iklan dibuat, selanjutnya adalah menentukan media iklan yang akan digunakan, apakah melalui media sosial, televisi, radio, atau media iklan lainnya. Menentukan media yang tepat akan membantu dalam mencapai target audience dengan lebih efektif.

Mengukur Keberhasilan Iklan

Terakhir, setelah iklan dipublikasikan, penting untuk melakukan pengukuran terhadap keberhasilan iklan tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan memantau penjualan atau respon dari konsumen terhadap iklan yang telah dipublikasikan. Pengukuran ini akan membantu dalam mengevaluasi efektivitas iklan dan menentukan langkah selanjutnya yang perlu dilakukan.

Baca juga: Cara Memulai Bisnis Online Dari Nol Edisi Terbaru 2023

Aspek Yang Mempengaruhi Iklan Penawaran

Beberapa aspek yang dapat mempengaruhi keberhasilan iklan penawaran antara lain:

Target Audience atau Sasaran Pasar

Penting untuk memahami siapa target audience yang akan dituju dengan iklan penawaran, agar pesan yang disampaikan dapat lebih relevan dan menarik bagi mereka.

Produk atau Jasa yang Ditawarkan

Iklan harus mampu memperjelas manfaat produk atau jasa yang ditawarkan, sehingga dapat memotivasi konsumen untuk membelinya.

Value Proposition

Iklan penawaran harus mampu menunjukkan keunggulan dan keunikan produk atau jasa yang ditawarkan dibandingkan dengan pesaing, sehingga konsumen merasa bahwa mereka akan mendapatkan nilai lebih dari membeli produk atau jasa tersebut.

Visual dan desain

Visual dan desain yang menarik dapat membuat iklan penawaran lebih menonjol dan memikat perhatian konsumen.

Timing

Waktu peluncuran iklan penawaran harus tepat, misalnya saat musim liburan atau saat event tertentu yang dapat memotivasi konsumen untuk membeli produk atau jasa.

Promosi

Media dan metode promosi yang digunakan untuk menyampaikan iklan penawaran harus efektif dalam menjangkau target audience, seperti melalui media sosial, iklan di televisi atau radio, atau melalui email marketing.

Baca juga: Manajemen Bisnis: Pengertian, Fungsi dan Perencanaan

Kesimpulan

Dalam pembuatan iklan penawaran, terdapat beberapa aspek yang perlu diperhatikan seperti target audience, pesan yang ingin disampaikan, dan media yang digunakan. Selain itu, kreativitas dan inovasi juga menjadi faktor penting dalam menciptakan iklan yang dapat menarik perhatian konsumen dan memotivasi mereka untuk membeli produk atau jasa yang ditawarkan.

Melalui penekanan pada keuntungan dan nilai tambah yang diberikan kepada konsumen, iklan penawaran dapat meningkatkan penjualan dan membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya.

Referensi

  1. Babin, B. J., & Harris, E. G. (2019). Advertising and promotion: An integrated marketing communications perspective. Nelson Education.
  2. Belch, G. E., & Belch, M. A. (2021). Advertising and Promotion: An Integrated Marketing Communications Perspective. McGraw Hill.
  3. Clow, K. E., & Baack, D. (2022). Integrated Advertising, Promotion, and Marketing Communications. Pearson.
  4. Moriarty, S., Mitchell, N., & Wells, W. (2019). Advertising and IMC: Principles and Practice. Pearson.
  5. Okazaki, S. (2019). Advances in advertising research VIII: Challenges in an age of dis-engagement. Springer.
Please follow and like us:
Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial