Cara mengusir kelelawar yang sering ditemukan di dalam rumah dan lingkungan sekitar, dengan mencari metode yang tepat untuk menjauhkan mereka merupan salah satu topik yang menarik. Hal ini disebabkan oleh keyakinan bahwa mamalia terbang ini memiliki makna “gaib” ketika masuk ke dalam rumah. Beberapa mengatakan bahwa kedatangan kelelawar ke rumah bisa menjadi pertanda adanya bencana atau masalah yang akan terjadi dalam waktu dekat.
Namun, terlepas dari semua itu, kotoran kelelawar dapat sangat mengotori rumah dan menyebabkan frustrasi bagi pemilik rumah. Oleh karena itu, disarankan untuk mencari cara yang efektif untuk mengusir kelelawar dari rumah dengan mengikuti berbagai tips yang disajikan di bawah ini.
Cara Mengusir Kelelawar di Lingkungan Rumah
Berikut ini ulasan lengkap cara mengusir kelelawar di lingkungan sekitar rumah.
Kapur Barus
Melangsir dari Homes Gardes, Jika Anda ingin menyingkirkan populasi kelelawar yang sudah terlalu banyak dengan cara permanen, membunuhnya mungkin dapat dianggap sebagai solusi. Kabur barus mengandung bahan kimia yang memiliki dampak negatif pada mamalia kecil seperti kelelawar. Asap dari kapur barus akan menyebarkan partikel yang dapat membuat kelelawar muntah, merasa pusing, dan mual.
Dalam jumlah yang cukup besar, kapur barus bahkan dapat menyebabkan kematian pada mereka. Namun, penting untuk diingat bahwa kapur barus perlu sering diganti setelah habis karena kelelawar bisa kembali lagi.
Memasang Jaring
Cara lain untuk mengusir kelelawar dari rumah adalah dengan menginstal jaring kelelawar. Jaring kelelawar sangat efektif ketika digunakan untuk menutupi lubang besar atau beberapa lubang kecil yang berdekatan satu sama lain.
Kelelawar seringkali bersembunyi di loteng rumah dan membuat lubang-lubang. Dengan memasang jaring, akan menjadi lebih sederhana untuk mengeluarkan mereka dari dalam rumah.
Baca juga: Cara Mengusir Tikus dari Lingkungan Rumah
Semprotan Beraroma Tajam
Kelelawar memiliki indera penciuman yang sangat sensitif, sehingga mereka tidak menyukai bau yang kuat. Aromatik seperti peppermint, fenol, kayu manis, atau kayu putih dapat digunakan untuk menghalau kelelawar. Cara melakukannya adalah dengan menyemprotkan fenol di sekitar pohon yang sedang berbuah. Jika Anda menggunakan peppermint atau eucalyptus, Anda dapat mencampurkan minyak esensial tersebut dengan dua cangkir air hangat dan setengah cangkir gula. Selanjutnya, semprotkan campuran cairan ini di daerah tempat kelelawar sering terlihat secara rutin.
Memasang Lampu
Kelelawar termasuk dalam hewan yang tidak menyukai cahaya atau sinar matahari, itulah sebabnya mereka lebih aktif pada malam hari. Salah satu metode untuk mengusir kelelawar adalah dengan menginstal lampu di sekitar rumah.
Kelelawar, hewan nokturnal yang biasanya beraktivitas di dalam kegelapan. Ketika kelelawar merasa lelah dan ingin beristirahat, mereka cenderung memilih lokasi yang gelap.
Gantungkan Mainan
Menggantungkan dekorasi berkilau seperti CD, bola disko, atau lonceng di pohon-pohon dapat berfungsi sebagai cara untuk mengusir kelelawar. Selain itu, pemilik rumah juga bisa memasang boneka mainan yang menyerupai kucing atau kapur barus yang dibungkus kain. Tindakan-tindakan ini dapat mengganggu kelelawar.
Alumunium Foil
Hampir semua hewan tidak menyukai cahaya terang yang berkilau. Sebagai opsi yang hampir mirip dengan menggunakan lampu, penggunaan aluminium foil bisa dijadikan alternatif. Aluminium foil mampu memantulkan cahaya terang yang tidak disukai oleh kelelawar.
Ini adalah bahan rumah tangga yang terjangkau dan mudah didapatkan untuk mengusir kelelawar. Dengan permukaan yang reflektif dan suara berderak, aluminium foil menjadi alat yang efektif untuk mengusir kelelawar. Anda bisa menggantung lembaran kertas timah ini di tempat-tempat yang sering diakses oleh kelelawar. Biarkan mereka terpapar cahaya dari lampu luar ruangan.
Membersihkan Area Kelelawar
Kelelawar umumnya mengonsumsi buah dan meninggalkan sisa-sisanya di suatu lokasi. Mereka juga akan meninggalkan aroma tanda di tempat tinggal mereka. Oleh karena itu, untuk mengusir kelelawar dan mencegah mereka kembali, disarankan untuk membersihkan wilayah yang telah ditempati oleh kelelawar secara komprehensif dengan menggunakan pembersih berbahan kimia yang memiliki aroma yang kuat.
Baca juga: Cara Mengusir Nyamuk di Kamar Secara Efektif
Menutup Lubang
Di alam liar, kelelawar sering mencari perlindungan di dalam gua selama siang hari. Dengan kurangnya gua-gua ini, mereka akan mencari ruang gelap lain yang dapat memberikan perlindungan dan melindungi mereka dari pemangsa.
Ruang yang kosong dan loteng rumah sering menjadi pilihan yang disukai oleh sejumlah kelelawar. Untuk mengusir kelelawar dari rumah, langkah yang dapat diambil adalah menutup semua celah yang merupakan pintu masuk atau akses keluar mereka.
Tutup dengan baik setiap celah dan jalan keluar yang digunakan oleh kelelawar. Anda dapat menggunakan tembaga atau busa untuk mengisi lubang-lubang kecil ini.
Langsung Panen Buah yang sudah Mateng
Mengapa kelelawar buah senang tinggal di rumah? Mereka datang karena tertarik oleh aroma harum yang dipancarkan oleh buah-buah yang tumbuh di halaman rumah.
Kehadiran mereka biasanya terkait dengan minat mereka untuk mencari makanan di buah-buah matang yang ada di pohon-pohon sekitar. Untuk mengurangi kehadiran kelelawar buah di sekitar rumah, bijaklah untuk segera mengumpulkan buah-buah yang sudah matang agar jumlahnya berkurang secara bertahap.
Selain itu, penting juga untuk memotong ranting dan dahan pohon tersebut agar tidak ada tempat yang nyaman bagi kelelawar untuk bersarang.
Baca juga: 7 Manfaat Air Kelapa untuk Rambut agar Lebih Sehat
Kesimpulan
Untuk mengusir kelelawar dari rumah, ada beberapa metode yang dapat digunakan. Anda dapat menggantungkan pernak-pernik berkilauan, seperti CD atau bola disko, memasang lampu di sekitar rumah, menggunakan aluminium foil yang memantulkan cahaya, atau menutup semua celah tempat akses kelelawar masuk dan keluar. Membersihkan area yang ditempati oleh kelelawar dengan pembersih berbahan kimia beraroma tajam juga dapat membantu. Penting untuk mengikuti cara ini dengan hati-hati, dan mengingat bahwa kelelawar merupakan hewan yang dilindungi di beberapa daerah.