7 Manfaat Minyak Zaitun untuk Wanita

Manfaat Minyak Zaitun untuk Wanita

Pohon zaitun, tumbuh subur di dataran Mediterania, telah memberikan anugerah dalam bentuk buahnya yang penuh manfaat. Minyak zaitun telah menjadi rahasia kecantikan dan kesehatan yang terjaga dengan baik oleh wanita-wanita sepanjang masa. Diperoleh dari ekstrak buah zaitun yang kaya akan kebaikan alam, minyak zaitun bukan hanya sekadar bumbu dapur, tetapi juga anugerah bagi kesehatan dan kecantikan wanita.

Dalam setiap sendok makan, kita akan menemukan kombinasi sempurna 14 gram lemak baik, 10 gram asam lemak tak jenuh, dan 2 gram asam lemak jenuh. Tidak hanya itu, minyak zaitun juga menjadi sumber vitamin E sebanyak 2 miligram dan vitamin K sebanyak 8 mikrogram. Natrium, kalium, dan kalsium hadir dalam jumlah yang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan tubuh wanita. Kombinasi unik ini menciptakan dasar koktail nutrisi yang mendukung kesehatan dari dalam. Minyak zaitun juga kaya akan senyawa-senyawa unik seperti squalene, oleuropein, oleocanthal, dan flavonoid. Inilah yang memberikan minyak zaitun keajaiban kesehatan dan membuatnya menjadi ramuan mujarab untuk wanita.

Manfaat Minyak Zaitun untuk Wanita

Manfaat Minyak Zaitun untuk Wanita
Sumber Gambar: Freepik

Berikut ragam manfaat minyak zaitun untuk wanita yang dirangkum berdasarkan sumber-sumber ilmiah.

1. Mengurangi Resiko Kanker Payudara

Penelitian menunjukkan bahwa konsumsi minyak zaitun setiap hari dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara. Kandungan antioksidan yang tinggi membantu melawan radikal bebas penyebab kanker. Minyak zaitun bukan hanya sekadar minyak, tetapi juga perisai alami yang dapat melindungi kesehatan payudara Anda.

2. Mengatasi Nyeri Haid

Minyak zaitun, khususnya jenis extra virgin dengan kandungan oleocanthal pada minyak zaitun bekerja sebagai antinyeri alami yang bahkan setara dengan ibuprofen. Jadi, untuk meredakan keparahan dan durasi nyeri haid, cobalah mengonsumsi minyak zaitun selama masa haid.

3. Melawan Rheumatoid Arthritis

Rheumatoid arthritis, penyakit yang menyebabkan nyeri dan perubahan bentuk pada persendian, lebih sering menyerang wanita. Tingginya kadar hormon estrogen pada wanita dapat memengaruhi kerja sistem imun, meningkatkan risiko rheumatoid arthritis. Minyak zaitun hadir sebagai pilihan alami untuk meredakan nyeri dan peradangan. Kandungan antiradang pada minyak zaitun bekerja secara efektif, memberikan kenyamanan pada persendian yang terkena arthritis. Untuk hasil optimal, konsumsilah minyak zaitun bersama dengan minyak ikan.

4. Kulit Sehat Saat Hamil

Kulit yang meregang secara tiba-tiba akibat kenaikan berat badan bisa menjadi penyebab utama kulit kering. Minyak zaitun, dengan kandungan vitamin E dan squalene-nya, membantu meningkatkan kemampuan kulit untuk menyerap dan menahan air, serta mempertahankan kelembapan kulit. Oleskan secara teratur pada area yang membutuhkan, seperti perut, siku, dan lutut, untuk mencegah kulit kering selama kehamilan.

5. Lecet pada Puting

Kandungan antioksidan, antiradang, dan antibakteri di dalamnya membantu memperbaiki jaringan epitel pada payudara. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan minyak zaitun setiap hari lebih efektif dalam mempercepat penyembuhan lecet pada puting dibandingkan dengan krim lanolin.

6. Mencegah Stretch Mark

Minyak zaitun telah terbukti efektif dalam mengurangi risiko stretch mark saat hamil. Selain itu, untuk ibu yang telah menjalani operasi caesar, minyak zaitun dapat menjadi penyembuh ajaib. Kandungan antioksidan pada minyak zaitun membantu menyamarkan bekas luka dengan memperbaiki jaringan kulit. Oleskan dengan lembut pada area bekas operasi dan rasakan perubahan pada kulit.

7. Mencegah Osteoporosis

Perubahan hormon pascamenopause dapat memengaruhi kepadatan tulang wanita, meningkatkan risiko osteoporosis. Untuk mengurangi risiko ini, tambahkan minyak zaitun ke dalam menu harian Anda. Kandungan oleuropein di dalamnya dapat meningkatkan kepadatan mineral tulang, memberikan perlindungan alami untuk kesehatan tulang. Meskipun diperlukan penelitian lebih lanjut, minyak zaitun tetap menjadi pilihan yang menarik untuk menjaga kesehatan tulang pascamenopause.

Dengan segudang manfaatnya, mulai dari meredakan nyeri haid hingga melawan risiko kanker payudara, minyak zaitun menjadi pilihan alami yang patut dipertimbangkan. Namun, ingatlah bahwa setiap tubuh berbeda, dan konsultasi dengan dokter sebelum mengambil keputusan penting terkait kesehatan tetaplah menjadi langkah bijak. Semoga informasi tentang manfaat minyak zaitun untuk wanita dapat berguna ya.

Referensi

  1. Elkhateeb, W. A., Noor, A., Rashid, A., Bilal, A., Musharaf, G., Akram, M., … & Daba, G. Current awareness and knowledge of olive oil.
  2. Ilak PerÅ¡urić, A. S., & Težak Damijanić, A. (2021). Connections between healthy behaviour, perception of olive oil health benefits, and olive oil consumption motives. Sustainability13(14), 7630.
  3. Petkoska, A. T., & Trajkovska-Broach, A. (2021). Health Benefits of Extra Virgin Olive Oil. In Olive Oil-New Perspectives and Applications. IntechOpen.
  4. Ly, T. T. G., Yun, J., Lee, D. H., Chung, J. S., & Kwon, S. M. (2021). Protective effects and benefits of olive oil and its extracts on women’s health. Nutrients13(12), 4279.
  5. Di Vita, G., Strano, A., Maesano, G., La Via, G., & D’Amico, M. (2020). The role of individual knowledge in functional olive oil preferences: Does self-coherence lead to different health attributes perception?. Foods9(10), 1428.
  6. Kocaöz, S., Gördeles BeÅŸer, N., & Kizilirmak, A. (2020). Striae gravidarum in primigravid women: prevalence, risk factors, prevention interventions and body image. The Journal of Maternal-Fetal & Neonatal Medicine33(23), 3922-3928.
  7. Ray, N. B., Hilsabeck, K. D., Karagiannis, T. C., & McCord, D. E. (2019). Bioactive olive oil polyphenols in the promotion of health. In The role of functional food security in global health (pp. 623-637). Academic Press.
  8. Jimenez-Lopez, C., Carpena, M., Lourenço-Lopes, C., Gallardo-Gomez, M., Lorenzo, J. M., Barba, F. J., … & Simal-Gandara, J. (2020). Bioactive compounds and quality of extra virgin olive oil. Foods9(8), 1014.
  9. Abbas, A. M., Kamel, F. M., & Salman, S. A. (2019). Clinical significance and treatment of striae gravidarum during pregnancy: a review article. International Journal of Reproduction, Contraception, Obstetrics and Gynecology8(1), 369.
  10. Fistonić, I., Å itum, M., Bulat, V., Harapin, M., Fistonić, N., & Verbanac, D. (2012). Olive oil biophenols and women’s health. Medicinski Glasnik9(1).
Please follow and like us:
Social media & sharing icons powered by UltimatelySocial